Write for Rights 2021: Suarakan penderitaan Ciham Ali, remaja yang ditahan sembilan tahun tanpa kabar di Eritrea!

Di Eritrea, sebuah negara di Timur Afrika, seorang remaja ditangkap saat berusaha melarikan diri di tengah pergolakan politik. Desak Amerika Serikat suarakan penderitaan Ciham Ali. 

Ciham Ali dilahirkan di Los Angeles dan dibesarkan di Eritrea. Ciham punya dua kebangsaan:: Amerika Serikat dan Eritrea. Ciham Ali memiliki cita-cita tinggi. Sebagai pengagum Lady Gaga dan Green Day, dia inginmenjadi seorang desainer busana kala dewasa. Sayangnya, ketika Ia berusia 15 tahun, cita-citanya hancur lebur. 

Pada tanggal 8 Desember 2012, Ciham ditahan di perbatasan Eritrea dengan Sudan saat dia  mencoba melarikan diri dari Eritrea. Ayah Ciham, Ali Abdu, yang kala itu menjabat sebagai Menteri Luar Negeri di bawah Presiden Eritrea Isaias Afwerki, baru saja mengasingkan diri pasca militer Eritrea mencoba melancarkan kudeta terhadap pemerintah Eritrea. Ada rumor bahwa Ali Abdu mendukung berjalannya kudeta tersebut dan sebagai konsekuensinya, Ciham pun ditahan sebagai bentuk balasan. 

Sembilan tahun kemudian, tak satupun orang—termasuk keluarganya sendiri—tahu di mana Ciham ditahan. Ciham tidak pernah diberikan dakwaan maupun melalui proses peradilan. Seolah-olah Ciham lenyap begitu saja.  

Eritrea dikenal sering menahan orang-orang dalam kontainer-kontainer bawah tanah. Mereka yang ditahanmenderita kondisi panas dan dingin yang ekstrem. Berbagai laporan juga menyatakan,banyak orang tewas akibat penyiksaan, kelaparan, infeksi, dan perlakuan mengenaskan lainnya dalam penjara-penjara tersebut. Ketika anak-anak lain seusianya banyak yang menuju bangku perkuliahan, Ciham masih terus menderita penyiksaan entah dalam bentuk apa saja.  

Walaupun dia adalah warga negara Amerika Serikat, Ciham telah diacuhkan oleh pemerintah Amerika Serikat. Sejauh ini, pemerintah Amerika Serikat masih bungkam terhadap penderitaan Ciham meskipun mereka dapat memengaruhi kebijakan Eritrea. Jangan biarkan nasib Ciham terlupakan. 

Jangan biarkan nasib Ciham terlupakan. 

Desak Amerika Serikat suarakan penderitaan Ciham Ali. 

    Sign in with Facebook or email.