Write for Rights 2021: Desak Tiongkok bebaskan Zhang Zhan, jurnalis pemberani yang memberitakan karantina Covid-19 di Wuhan!

Di Tiongkok, seorang jurnalis warga ditangkap setelah meliput penanganan Covid-19 di Wuhan. Desak Tiongkok segera bebaskan Zhang Zhan!

Saat Wuhan berada dalam karantina karena wabah Covid-19, Zhang Zhan adalah salah satu dari sedikit jurnalis warga yang melaporkan krisis tersebut. 

Bertekad untuk mengungkap kebenaran, mantan pengacara tersebut pergi ke Wuhan pada Februari 2020. Dia melaporkan bagaimana pejabat pemerintah menahan wartawan independen dan melecehkan keluarga pasien Covid-19 di media sosial. Jurnalis warga pun menjadi satu-satunya sumber informasi langsung tanpa sensor tentang situasi karantina Covid-19 di Wuhan.

Bekerja secara independen dari media yang dikendalikan negara, jurnalis warga menghadapi gangguan terus-menerus karena mengungkap informasi yang ingin disembunyikan pemerintah.

Zhang Zhan hilang di Wuhan pada Mei 2020. Pihak berwenang kemudian mengkonfirmasi bahwa dia telah ditahan oleh polisi di Shanghai, 640 km jauhnya dari Wuhan. Pada Juni 2020, dia memulai mogok makan untuk memprotes penahanannya. Pada bulan Desember, tubuhnya sangat lemah sehingga dia harus menghadiri sidang pengadilannya dengan kursi roda. Hakim memvonisnya empat tahun penjara karena "menimbulkan pertengkaran dan mengundang masalah".

Zhang Zhan dipindahkan ke Penjara Perempuan Shanghai pada Maret 2021. Pihak berwenang terus menolak kunjungan keluarganya. "Kita harus mencari kebenaran dan mencarinya dengan segala cara," kata Zhang Zhan. "Kebenaran selalu menjadi hal yang paling mahal di dunia. Itu adalah hidup kita." Dukung perjuangan Zhang Zhan mencari kebenaran.

Desak Tiongkok segera bebaskan Zhang Zhan!

    Sign in with Facebook or email.