Nassima dengan berani berkampanye untuk mengakhiri sistem perwalian laki-laki dan larangan mengemudi bagi perempuan.
Dia mempertaruhkan kebebasannya untuk menuntut kesetaraan bagi semua orang di Arab Saudi. Pada tahun 2018, pihak berwenang menangkap Nassima karena kegiatan aktivismenya membela hak asasi manusia. Sejak saat itu, dia telah ditahan di sel isolasi selama satu tahun dan juga mengalami penganiayaan.
Satu-satunya pengingat dunia luar bagi Nassima adalah tanaman yang dia simpan dalam sel penjaranya. Tanaman itu mengingatkannya pada hobi berkebun yang dia sukai saat dia dulu bebas di luar penjara.
Sekarang dia membutuhkan bantuan kita. Dengan banyak tekanan publik, kita bisa membebaskan Nassima.
Desak Raja Arab Saudi untuk membebaskan Nassima sekarang.